Universitas Ruprecht Karl Heidelberg adalah universitas yang berlokasi di Heidelberg Jerman. Universitas ini merupakan universitas tertua di Jerman dan didirikan pada tahun 1386 oleh raja-raja Pfalz. Pada mulanya terdiri dari empat fakultas: Teologi, Hukum, Kedokteran dan Filsafat. Baru pada tahun 1890 berdiri fakultas ilmu-ilmu alam sebagai fakultas kelima pada universitas tersebut. Pada tahun 1969 Universitas Heidelberg telah memiliki 16 fakultas.

Sejarah

Universitas Heidelberg merupakan universitas ketiga setelah Universitas Wina dan Universitas Karls Praha yang didirikan di dalam wilayah kekaisaran Suci Romawi. Ia didirikan pada tahun 1386 oleh Kurfürst Ruprecht I dengan persetujuan Paus di Roma dengan tujuan semula untuk menciptakan kekuatan pada teritorialnya Pfalz am Rhein dan untuk mendidik pekerja-pekerja gereja dan negara.

Profesor-profesor pertamanya berasal dari Paris dan Praha. Mereka melarikan diri ke tempat yang aman karena keterpecahan gereja (skisma) dan peperangan yang terjadi di tanah airnya. Tempat pilihan mereka adalah Heidelberg. Rektor pendiri adalah Marsilius von Inghen. Pada abad ke-14 didirikan Peterskirche (Gereja Petrus) yang berfungsi sebagai gereja universitas. Raja-raja memelihara universitas, namun mereka juga turut campur dalam otonomitas universitas. Mereka menciptakan ruang-ruang bagi aliran-aliran baru, seperti misalnya humanisme.


Meskipun Martin Luther pada tahun 1518 ke Heidelberg, Universitas Heidelberg hampir tak terjamah oleh pembaruan-pembaruan yang diadakan oleh gerakan reformasi. Baru pada zaman Raja Ottheinrich pada tahun 1556 Universitas Heidelberg berubah menjadi perguruan tinggi Protestan. Pada parohan kedua abad ke-16 oleh Raja Friedrich III menjadi pusat ilmu pengetahuan dan budaya Eropa dan juga memperoleh karakter khusus sebagai perguruan tinggi Calvinisme. Heidelberg menjadi Genf di Jerman, yaitu menjadi pusat ajaran Calvinis. Pada tahun 1563 terbit Katekisme Heidelberg yang sangat terkenal. Di samping Calvinisme, pada akhir abad ke-16 masuk juga humanisme akhir (Späthumanismus). Tokoh-tokoh humanisme akhir muncul dari universitas ini, misalnya Paul Schede, Jan Gruter, Martin Opitz, Julius Wilhelm Zincgref atau Matthäus Merian.

Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Universitas_Ruprecht_Karl_Heidelberg


 

Comments (0)